Zubair : Ady Irfan Adalah Sosok Pemimpin Yang Amanah, Tulus Mengabdi

 

Drs. A.Zubair H.AR.M.Si

Bima Pena Warta NTB  Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bima Ady Mahyudi dr Irfan bersama kepala daerah terpilih lainnya yang digelar serentak di Istana Negara Jakarta menjadi momen sejarah yang tak terlupakan karena acara pelantikan serentak  baru pertama kali digelar . Ucapan syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, karena telah memenuhi doa dan harapan rakyat Kabupaten Bima.

Mewakili masyarakat Kabupaten Bima, Drs. A.Zubair H.AR, M.Si. Menurutnya Ady Mahyudi-dr Irfan adalah figur pemimpin yg matang, dari segi usia dan pengetahuan untuk memimpin kabupaten Bima periode 2025-2030 menjadi lebih baik , lebih maju dan bermartabat. 

 Ady Irfan adalah merupakan gambaran pilihan hati nurani rakyat yang tulus untuk membawa kabupaten Bima lebih sejahtera dalam segala aspek kehidupan masyarakat Kabupaten Bima. "

Insyaallah Ady Irfan adalah pemimpin yang amanah dan Istiqomah", yakinnya sembari mengantar doa terbaik buat keduanya. 

Program " Selasa menyapa " yang tertuang dalam visi misi, merupakan program unggulan yang harus ditunaikan oleh keduanya, selain bisa hadir di tengah tengah masyarakat untuk menyerap aspirasi, keinginan dan sebagainya sebagai janji politik . " InsyaAllah keduanya mampu berjalan keliling dari desa ke desa dan dari kecamatan yang satu ke kecamatan yang lain demi sebuah pengabdian yang tulus untuk mewujudkan Bima bermartabat " .

Namun program unggulan tersebut dapat berjalan dengan baik, menuju Bima bermartabat , lanjut pria ganteng kelahiran Sanggar yang pernah menjabat sebagai kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima, harus mendapat dukungan semua pihak, begitu juga dengan Jum'at Khusu' dan Magrib mengaji. Kita sama sama berharap agar apa yang dicita citakan hendaknya dapat berjalan dengan baik aman dan lancar sehingga kepercayaan masyarakat terhadap keduanya dalam rangka menjadikan Bima menjadi lebih baik, lebih maju dan bermartabat dapat terwujud, doa dan harapan terbaik serta dukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Bima sangat diharapkan, harapnya tulus mengakhiri perbincangan dengan media ini. ( Red )